Kamis, 12 Mei 2011

TAKBIRATUL IHRAM

1. Bahwa takbir engkau dengan syah lagi jasan yakni yaqin.
.
2. Bahwa adalah hatimu itu hadir dengan Allah ta’ala yakni ingat kepada allah ta’ala ….makatakbir engkau serta membenarkan Allah ta’ala
.
3. Takbir enkau itu menjauhi apa yang dilarang Allah SWT.
.
4. Bahwa diwaktu mengangkat takbir itu tempat perhimpunan dari pada” LA ILAHAILLA ALLAH ” yaitu pandangan kita hanya kepada Allah semata-mata.artinya diri kita itu fana sekali-kali tidak mempunyai……..melainkan hanya Ujud Allah jua adanya.
.
5. Sembahyang-mu itu dikerjakan dengan khusyu’ artinya tetap hatimu menghadapkepada Allah ta’ala fan tetap angota jangan bergerak yang sia-sia.
.
6. Hendaklah sembahyangmu itu ikhlas artinya bersih amal ibadat kita semata-mata karena Allah ta’ala.
.
7. Sujud engkau itu,munajatartinya berkata-kata dengan Allah ta’ala didalam sembahyang– pada ……rasanya didalam rahasia hatinya …….itulah orang munajat dihadirat Allah Ta’ala.
.
8. Dan Takbir engkau itu…hadir hatimu kepada Allah Ta’ala.
Hadir artinya tiada berpaling kepada sesuatu didalam sembahyangnya.
Zat wajibal wujud qadim yang disembah
Harap karunia ampun,rahmat dari pada Allah
.
LA ILAHA ILALLAH : Bagi Ruhul Hayat
MUHAMMAD DARRASULULLAH : Bagi Tubuh Insan Kamil.
¨ Ruhul Hayat itu artinya Allah Ta’ala tajallia kepada Hayat.
¨ Tubuh Insan Kamil itu artinya Tubuh Insan yang sempurna atau Tubuh Muhammad yang sempurna.
.
Muhammad itu tiada jua sifat kebesaran,keelokan dan kesempurnaan.Sabda Nabi SAW. Artinya : Barang siapa yang meninggalkan sembahyang dengan sengaja maka sesungguhnya kafir yang nyata.
Ini adalah keterang dari pada mengenal jalan atau Aqidatun Rajih.
.
Caranya kita hendak mengangkat Takbiratul Ihram yaitu kita tarik nafas kita dengan HU (haqiqatnya Aku (Aku-Besar-Allah) masuk kedalam,setelah itu angkat Takbir”Allahu Akbar” dengan qashad,Ta’aradl dan Ta’ayyin,- (tubuh hati-ruh).
.
Dan didalam kita mengucapkan Takbir itu,diri kita fana dalam kalimah LA ILAHA “ ALLAH ”.tidak ada pengakuan kita,artinya fana hanya Allah Ta’ala semata-mata bukan kita,karena kita ini hamba.
.
¨ Tatkala kita mengangkat Takbir ingat akan Zat-Alif.
¨
¨ Tatkala kita ruku’ ingat akan Sifat-Lam Awwal.
.
¨ Tatkala kita I’tidal ingat akan Asma’-Lam Akhir.
.
¨ Tatkala kita Sujud ingat akan Af-al-Ha.
.
Zat-Alif Sifat-Lam Asma’-Lam Af-al-Ha
.
¨ Adapun Alif itu,ibarat Zat Allah menjadi Rahasia kepada Muhammad menjadi cahaya kepada kita
.
¨ Adapun Lam Awwal itu,ibarat sifat Allah,menjadi rupa kepada Muhammad menjadi tubuh kepada kita.
.
¨ Adapun Lam Akhir itu,ibarat Asma’ Allah,menjadi ilmu kepada Muhammad menjadi iman kepada kita.
.
¨ Adapun Ha itu,ibarat Af-al Allah,menjadi kelakuan kepada Muhammad,menjadi hati kepadakita.
.
Maka Hu itu artinya Akulah Allah.
Zat-Ma’rifat Sifat-Haqiqat
Adapun Zat itu nyata Adapun Sifat itu nyata
kepada Ma’rifat. kepada Haqiqat.
Asma’-Thariqat Af-al-Syariat
Adapun Asma itu nyata Adapun Af-al itu nyata
kepada Thariqat. kepada Syariat.
.
¨ Adapun Syariat itu nyata pada kelakuan Tubuh Insan
¨ Adapun thariqat itu nyata kepada kelakuan Hati Insan
¨ Adapun Haqiqat itu nyata kepada kelakuan Nyawa Insan
¨ Adapun Ma’rifat itu nyata pada kelakuan Pu’ad (jantung)
Zat-Ma’rifat Rahasia ( Min-Zat )
Sifat-Haqiqat Nyawa ( Ha-Sifat )
Asma’-Thariqat Hati ( Mim-Asma’)
Af-al-Syariat Tubuh ( Dal-Af-al )
Yang dinamakan hamba itu,oleh Allah SWT.adalah Muhammad,karena Muhammad itulah yang menpunyai : Tubuh –Hati – Nyawa – rahasia.
Muammad itu hamba,artinya ilmunya :Rahasia Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar